Pemerintah Tambah Kuota untuk Kalimantan
Diambil Dari Sisa BBM Subsidi 2,5 juta KL
Rabu, 30 Mei 2012 – 17:51 WIB
Dia menjelaskan, pertemuan yang dia lakukan dengan empat Gubernur se Kalimantan sangat produktif guna mencari solusi yang sudah dihasilkan tersebut sebagai tindak lanjut antrian panjang selama 2 bulan terakhir di SPBU Kalimantan.
Bahkan Jero Wacik melihat adanya antrian panjang pengisian BBM di Kalimantan penyebabnya adalah pertumbuhan ekonomi yang baik di empat Provinsi tersebut.
"Ekonomi tumbuh baik di 4 provinsi, ada yang 6,7 sampai 8 persen. kemudian kendaraannya ada yang tumbuh sampai 15 persen, sepeda motor, dan mobil juga demikian," kata Wacik.(fat/jpnn)
JAKARTA - Pemerintah melalui Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akhirnya menambah kuota BBM bersubsidi untuk empat Provinsi di Kalimantan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- MJEE Pasok Lift dan Eskalator di IKN, Gunakan Produk dengan TKDN hingga 40 Persen
- Dana Nasabah Dituding Hilang, BTN Tegas Beri Jawaban Begini
- BRI Peduli Ini Sekolahku jadi Wujud Nyata Komitmen Memajukan Pendidikan Indonesia
- Inovasi Livin Merchant Mandiri Perluas Jangkau Nasabah UMKM
- Frans Go: Potensi Ekonomi NTT Cukup Besar, Harus jadi Daya Tarik Investasi
- Onduline Kembali Meraih Sertifikasi Green Label Indonesia Dengan Predikat Gold