Pemilik Warung Kopi Diminta Tak Layani Pelajar yang Bolos

Pemilik Warung Kopi Diminta Tak Layani Pelajar yang Bolos
Pelajar di Bogor bolos sekolah. Foto: JPG/Radar Bogor

jpnn.com, SURABAYA - Sebanyak 17 pelajar terciduk satpol PP gabungan kota dan Kecamatan Tambaksari sedang membolos dan asyik ngopi.

Belasan pelajar itu cangkruk di sebuah warung kopi Jalan Ta­pak Siring, Kelurahan Pacar Keling, Kecamatan Tambaksari. Mereka kedapatan membolos.

''Kami dapat laporan dari CC 112. Ada warga yang melapor bahwa banyak anak yang nongkrong di warung itu,'' ujar Kasi Trantibum Kecamatan Tambaksari Arif Witjaksana.

Saat tiba di lokasi, siswa yang mayoritas kelas X dan XI tersebut masih berseragam putih abu-abu.

Petugas pun segera menggelandang mereka. Selain itu, 11 se­peda motor milik pelajar tersebut turut dibawa ke kantor Satpol PP Kota Surabaya.

Kemudian, mereka mendapat binaan dari satpol PP kota. Selanjutnya, para siswa tersebut dikembalikan ke orang tua. Dengan catatan tidak mengulangi kelakuannya.

Pemilik warung juga tidak luput dari teguran petugas. Mereka diingatkan untuk tidak lagi menerima pengunjung yang masih berseragam sekolah.

''Walaupun sudah jamnya pulang, tapi masih berseragam, jangan diizinkan. Kalau mau ngopi atau main, ganti seragam dulu,'' tegasnya.

Pemilik warung kopi diingatkan untuk tidak lagi menerima pengunjung yang masih berseragam sekolah yang sedang bolos.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News