Pemilu 2024 di Daerah Basis KKB jadi Perhatian Komnas HAM
jpnn.com, JAYAPURA - Komnas HAM Perwakilan Papua menggelar rapat koordinasi dan evaluasi 2023 serta rencana kerja 2024 di Kota Jayapura, Senin (15/1) pagi.
Ketua Komnas HAM Papua Frits Ramandei mengatakan topik raker kali ini membahas tentang pemilihan umum (Pemilu) serentak tahun 2024.
"Situasi HAM menuju pemilu 14 Februari 2024, menjadi perhatian Komnas HAM RI Perwakilan Papua," ucapnya.
Frits menyebut Komnas HAM Papua akan membuka posko pengaduan terkait pemilu untuk masyarakat.
Pihaknya juga bakal memantau pelaksanaan Pemilu 2024 yang sangat berpotensi hilangnya hak-hak konstituasional warga negara terutama bagi kelompok rentan.
Dia juga menerangkan, daerah yang memiliki basis kelompok kriminal bersenjata (KKB) akan menjadi perhatian khusus Komnas HAM Papua selama pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang.
"Kami akan pantau wilayah yang menjadi basis kelompok sipil bersenjata karena sangat berpotensi terjadi kekerasan," tegasnya.
Di samping itu, kata Frits, pemilihan legislatif (pileg) sangat berpotensi terjadi konflik.
Pemilu 2024 di daerah yang jadi basis kelompok kriminal bersenjata (KKB) menjadi perhatian khusus Komnas HAM Papua. Termasuk potensi konflik setelah pileg.
- Gelar Aksi di Depan Kedubes AS, Laskar Garuda Bersuara Minta LSM IFES Angkat Kaki dari RI
- DPR Dorong Pemerintah Perkuat Diplomasi untuk Perdamaian di Timteng
- Pegiat HAM: 1 Mei Jangan Dijadikan untuk Mengganggu Kamtibmas
- Akademisi Minta Prabowo Membentuk Kementerian Urusan Papua
- Bagi Jenderal Maruli, Pengubahan KKB ke OPM Berdampak Seperti Ini
- Animo Pendaftar Casis Bintara Polri di Polda Papua Tinggi, Begini Penjelasan Kombes Sugandi