Pemimpin Oposisi Australia Dinasehati Pendeta Soal LGBTI
"Hampir tiap orang di masing-masing kubu coba membantu kembang biak manusia - kita hanya sangat tidak sepakat," katanya.
Dalam pidato itu juga dia mengaitkan pernikahan sesama jenis dengan poligami.
"Jujur saja, hal itu (pernikahan lebih dari satu) tak bisa ditolak dan ketika orang bilang bahkan tidak mungkin terjadi, mereka hanya, apakah bodoh atau bohong. Sebab kita tahu dari seluruh dunia hal itu terjadi," katanya.
Dia juga pernah tampil dalam program Q&A ABC, dimana dia menyebut salah satu narasumber diskusi itu bersikap "menggertak" terhadap politisi dan Pendeta Fred Nile dari New South Wales.
Diterbitkan Pukul 14:39 AEST 20 Agustus 2016 oleh Farid M. Ibrahim. Simak beritanya dalam Bahasa Inggris di sini.
Lihat Artikelnya di Australia Plus
Pemimpin Oposisi Australia Bill Shorten dituduh bertindak tidak toleran serta menggunakan bahasa "brutal" terhadap warga masyarakat yang menolak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dunia Hari Ini: Lebih dari 70 Orang Tewas Akibat Banjir di Brasil
- Dunia Hari Ini: Indonesia Kalah Melawan Irak Dalam Piala Asia U-23
- Orang Utan Sumatra, Hewan Liar yang Bisa Mengobati Dirinya Sendiri dengan Tanaman Obat
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day