Pemprov DKI Bongkar Ruko di Pluit, Legislator PSI Dorong Penertiban di Tempat Lain

jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Fraksi PSI di DPRD DKI Jakarta William Aditya Sarana mendukung langkah Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono beserta jajaran membongkar deretan Ruko di daerah Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara.
Ruko-ruko di Pluit tersebut dinilai melanggar aturan sebab menutupi saluran air dan bahu jalan sehingga dibongkar.
"Pak Heru telah tegas dalam hal ini, siapa yang melanggar patut untuk ditertibkan. Ini menjadi tauladan yang harus diikuti oleh seluruh jajarannya dalam menegakkan aturan di DKI Jakarta," ucap William dalam keterangannya, Minggu (28/5).
William juga berharap ketegasan Pemprov DKI tidak berhenti pada penertiban Ruko di Pluit, tetapi juga pada seluruh kawasan yang telah melanggar aturan seperti menutupi fasilitas umum (fasum).
"Kejadian ini semestinya jadi momentum Pemprov DKI mulai menyisir tempat-tempat yang serupa seperti di Pluit. Menertibkan bangunan yang telah melanggar aturan," kata dia.
Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta itu juga berharap Heru Budi harus bekerja tegak lurus tanpa terikat pada aturan apa pun.
Dia juga harus mendelegasikan tugas ini kepada seluruh wali kota untuk menegakkan aturan yang sama tanpa standar ganda.
"Pemkot harus diberi tugas, dan mereka harus bisa menyisir di setiap wilayahnya dan mencari bangunan yang menyalahi aturan. Kalau ditemukan, harus segera dibongkar," tuturnya.
Legislator PSI William Aditya Sarana minta Pemprov DKI tidak cuma bongkar ruko di Pluit, tetapi juga yang melanggar di tempat lainnya di ibu kota.
- Kaesang Pangarep jadi Ketua Umum PSI
- Arah Dukungan Jokowi di Pilpres 2024 Tidak Bisa Dilihat dari Keputusan Kaesang Merapat ke PSI
- Demi Menembus Senayan, Giring Minta Kaesang Memimpin PSI
- Kaesang Gabung PSI, Dampaknya Luar Biasa, Bikin Partai Lain Cemburu
- Hasto Bantah Ada Pertemuan Elite PDIP Setelah Kaesang Masuk PSI, Lalu Singgung Tim Mawar
- Kaesang Pangarep Bergabung dengan PSI, Begini Kata Gibran Rakabuming Raka