Pemprov DKI Diminta Perbanyak CCTV, Ini Alasannya

Pemprov DKI Diminta Perbanyak CCTV, Ini Alasannya
Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo (kiri) memberi tanggapan dalam rapat Komisi E yang dihadiri juga oleh Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta Iman Satria (kanan), di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (13/4/2022). ANTARA/HO-DPRD DKI Jakarta

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo mendesak Pemprov DKI memperbanyak kamera pengawas (CCTV).

Hal itu diperlukan sehubungan dengan munculnya kasus penculikan anak di wilayah Gunung Sahari, Jakarta Pusat.

"Kami harus mengupayakan Jakarta menjadi kota yang aman dari kriminalitas. Jika ada kejadian pun kami inginnya cepat terungkap," kata dia di Jakarta, Kamis (5/1).

Dia menyebut Pemprov DKI Jakarta haru bisa ambil bagian dengan memperbanyak titik CCTV.

Dia menyebut dalam kasus penculikan yang viral baru-baru ini, anak berusia enam tahun tersebut dinyatakan hilang sejak 7 Desember 2022 lalu, atau hampir satu bulan baru terungkap.

Anggara menyebut keberadaan CCTV juga dapat menjadi upaya preventif tindak kejahatan.

"Selain untuk membantu penegak hukum menjalankan tugasnya, jika banyak CCTV para pelaku juga akan berpikir dua kali saat ingin melakukan kejahatan," tuturnya.

Selain kasus penculikan, dengan penambahan titik CCTV kasus kriminalitas lain yang marak di Jakarta juga bisa dicegah.

Pemprov DKI Jakarta didesak untuk segera memperbanyak titik CCTV untuk menghindari kasus penculikan dan kejahatan lainnya.

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News