Pemudik yang Naik Kapal Laut Harus Baca Prediksi BMKG Ini
Sementara di wilayah Laut Jawa bagian timur, Perairan Masalembu, Perairan Bawean, Peraian Kangean, atau perairan utara Jawa Timur yang seringkali dilalui armada penyeberangan ke sejumlah wilayah, tinggi gelombang diperkirakan 1,25 hingga 2,5 meter.
"Pada tinggi gelombang 2,5 meter, kapal penyeberangan jenis kapal feri perlu meningkatkan kewaspadaannya meskipun dinyatakan masih bisa beroperasi. Namun untuk sejumlah rute penyeberangan seperti Gresik Bawean, Kalianget Kangean, dan Kalianget Masalembo, yang penyeberangannya menggunakan kapal dengan ukuran yang lebih kecil dari kapal feri, terhitung berbahaya untuk nekat berlayar pada tinggi gelombang 2,5 meter," tambahnya.
Tinggi gelombang ini diperkirakan akan naik hingga mencapai 3 meter pada minggu kedua Juni untuk wilayah perairan utara Jawa Timur.
Hal tersebut didasarkan pada perkiraan tinggi gelombang pada momen yang sama dari tahun ke tahun. (end/jpnn)
Kapal penyeberangan jenis feri perlu meningkatkan kewaspadaannya meskipun dinyatakan masih bisa beroperasi untuk arus mudik.
Redaktur & Reporter : Natalia
- BMKG: Titik Panas di Kaltim Alami Penurunan
- Prakiraan Cuaca Riau 18 April 2024, BMKG: Waspada Hujan Lebat dan Angin Kencang
- BPBD Ingatkan Warga Banjarnegara Akan Bahaya Cuaca Ekstrem
- Waspada Cuaca Ekstrem di Riau 16-21 April 2024, Berpotensi Terjadi Bencana
- BMKG: Daftar Provinsi Berpotensi Hujan Lebat Hari Ini 17 April 2024
- Prakiraan Cuaca Riau 17 April 2024, Simak Penjelasan BMKG