Penambang Pasir di Lebak Dapat Berkah dari Banjir Bandang
Selasa, 28 Januari 2020 – 00:56 WIB
Saat ini pasir menumpuk di lahan bantaran sungai setelah diterjang banjir bandang tersebut.
"Kami menambang pasir bisa menjual lima kubik per hari dan dijual ke warga yang pesan dengan harga Rp90.000/kubik," katanya.
Saat ini permintaan pasir pasca-bencana cukup tinggi dari masyarakat yang akan membangun kembali rumah mereka.
"Kualitas pasir itu cukup bagus untuk pembangunan rumah," kata Ahmad Sanukri, warga Kecamatan Cipanas. (antara/jpnn)
Bencana banjir bandang yang terjadi di Kabupaten Lebak awal tahun 2020 membawa berkah bagi penambang pasir karena bisa menghasilkan pendapatan dengan mudah.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
BERITA TERKAIT
- Seusai Gempa Garut, BMKG Imbau Masyarakat di Wilayah Ini Mewaspadai Potensi Longsor
- 7 Kecamatan di Trenggalek Dilanda Banjir dan Tanah Longsor
- Banjir Bandang Terjang Puluhan Rumah Warga di Madiun
- BRI Peduli Salurkan Bantuan Bagi Warga Terdampak Banjir Demak
- Banjir Bandang & Tanah Longsor Menerjang Sumbawa
- Khawatir Banjir Susulan, BPBD Sumsel Minta Lahat dan Pagaralam Tetapkan Status siaga