Pendapat Sandiaga soal Kaitan Ekonomi dan Radikalisme
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menganggap masalah ekonomi menjadi salah satu faktor yang membuat radikalisme tumbuh subur. Oleh karena itu Sandi menegaskan, perekonomian perlu ditingkatkan guna melawan radikalisme.
"Salah satu faktor pendidikan, ekonomi, lapangan kerja, biaya hidup yang tinggi akhirnya mengakibatkan paham radikalisme itu tumbuh dan subur," kata Sandi di Masjid Hasyim Asyari, Jakarta, Rabu (6/6).
Sandi menambahkan, pemerintah juga perlu menghilangkan ketidakadilan dan kesenjangan sosial. Menurut dia, Ramadan merupakan momentum untuk melakukan itu.
Di samping itu, Sandi melihat adanya 40 masjid berpaham radikal di ibu kota. Untuk itu, Pemerintah Provinsi DKI akan melakukan pembinaan.
"Kami gunakan kesempatan ini untuk membina mereka karena masjid itu seperti Masjid Hasyim Asyari ini adalah sumber kemakmuran. Dan kami harus memastikan bahwa masjid itu menjadi sinar dari Islam yang rahmatan lil alamin," pungkas dia. (tan/jpnn)
Wakil Gubernur DKI Sandiaga S Uno menyatakan, kegiatan perekonomian harus ditingkatkan untuk menangkal radikalisme di masyarakat.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- DKJ Bakal Alokasikan 5 Persen APBD Buat Kelurahan
- Indonesia Jalin Program Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa
- Pemprov DKI Dukung Kerja Sama Indonesia-Jepang untuk Pembangunan Berkonsep TOD
- Kepala BNPT: Tingkatkan Kualitas Asesmen Sistem Pengamanan Jelang World Water Forum
- Kepala BNPT Ingatkan Waspadai Perkembangan Ideologi Terorisme dari Akarnya
- Sekjen Kemendagri Suhajar Diantoro Dorong Pemprov DKI Kelola Urbanisasi Secara Optimal