Pendapatan Turun Drastis, Ini Curhat Driver Go-Jek
jpnn.com - JAKARTA – Pemotongan tarif per kilometer yang diterapkan manajemen Go-Jek membuat para driver kecewa berat. Pasalnya, kebijakan itu membuat penghasilan para driver menurun.
Sebagaimana diketahui, manajemen mematok tarif Rp 3 ribu per kilometer mulai Senin (2/11). Sebelumnya, tarif per kilometer ialah Rp 4 ribu.
"Biasanya Rp 250 ribu sehari. Sekarang jadi Rp 150 ribu sehari," kata salah seorang driver Go-Jek yang enggan disebut namanya, Selasa (3/11).
Menurut dia, para driver Go-Jek banyak yang kecewa dengan keputusan manajemen. "Argo dikurangi jadi Rp 3 ribu/kilometer. Rata-rata enggak senang, kecewa," ungkapnya.
Karena itu, driver Go-Jek berharap agar tarif bisa kembali seperti semula. "Harapannya kembali normal," ucapnya. (gil/jpnn)
JAKARTA – Pemotongan tarif per kilometer yang diterapkan manajemen Go-Jek membuat para driver kecewa berat. Pasalnya, kebijakan itu membuat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bebaskan Karyawan dari Jeratan Pinjol, Aplikasi Ayo Kasbon Bisa jadi Solusi
- Kuartal I 2024, SIG Catatkan Laba Rp472 Miliar
- Kuliah Tamu di LSE, Menko Airlangga Optimistis Visi Indonesia Emas 2045 Tercapai
- BRI Lakukan Buyback, Ini Sebabnya
- Pesan Muhammadiyah soal Pengelolaan Tambang: Harus Berkesinambungan
- HUT ke-50 BPD HIPMI Jaya, Simson Hendro Sampaikan Harapan & Pesan