Pendeta Saifudin Ibrahim Pernah Mengajar di Ponpes dan Anak Guru Agama Islam

Pendeta Saifudin Ibrahim Pernah Mengajar di Ponpes dan Anak Guru Agama Islam
Pendeta Saifudin Ibrahim. Dok: tangkapan layar akun Saifuddin Ibrahim di YouTube

Lalu pada 1999, dia mulai mengajar di Al-Zaytun Panji Gumilang di Indramayu.

Saat ini Saifuddin menjadi perbincangan karena pernyataannya yang membuat heboh masyarakat.

Dalam sebuah tayangan video, Saifuddin meminta Menag Yaqut menghapus 300 ayat di dalam Al-Qur'an yang dicetak di Indonesia. 

"Tiga ratus ayat yang menjadi pemicu hidup intoleran, pemicu hidup radikal, dan membenci orang lain karena beda agama, itu di-skip atau direvisi atau dihapuskan dari Al-Qur’an Indonesia. Ini sangat berbahaya sekali," kata Saifuddin dalam sebuah video. (cuy/jpnn)


Berita Selanjutnya:
Pendeta Saifuddin

Pendeta Saifudin Ibrahim ternyata seorang anak seorang guru agama Islam. Dia juga pernah mengajar di salah satu pondok pesantren.


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News