Peneliti Australia Kembangkan Kaca Antipecah untuk Ponsel, Bisa Dijadikan Panel Surya Untuk Isi Baterai

"Sebuah panel surya mengubah cahaya menjadi energi dan layar tampilan mengubah energi menjadi cahaya," katanya.
"Kemungkinan di masa depan kami bisa membuat satu bahan yang dapat melakukan keduanya sekaligus," jelasnya.
"Hasilnya bisa menunjukkan gambar sebening kristal dan kemudian saat ponsel tidak digunakan, dia akan mengisi baterainya sendiri bahkan dari cahaya dalam ruangan saja," jelasnya.
Pakar teknologi dan co-host podcast Vertical Hold Alex Kidman mengatakan kaca di layar ponsel jauh lebih baik dari waktu ke waktu.
"Kita memiliki kaca yang semakin kuat, terutama pada ponsel premium," kata Alex.
"Banyak pembuat telepon menjadikan telepon buatan mereka sangat sulit untuk diperbaiki oleh pihak ketiga," jelasnya.
"Begitu ponsel kita jatuh, peluangnya retaknya 50-50," ucapnya.
Menurutnya, tantangan dari temuan penelitian seperti yang dilakukan di University of Queensland yaitu bagaimana menerapkannya dalam produksi massal berbiaya rendah.
Para peneliti di University of Queensland sedang mengembangkan proses pembuatan kaca anti pecah yang bisa digunakan untuk layar ponsel
- Dunia Hari Ini: Setidaknya Delapan Orang Tewas Setelah Serangan India ke Pakistan
- Industri Alas Kaki Indonesia Punya Potensi Besar, Kenapa Rawan PHK?
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Korea Selatan dan Australia Ramaikan Semarang Night Carnival 2025