Peneliti Mengidentifikasi Gen Disfungsi Ereksi

Peneliti Mengidentifikasi Gen Disfungsi Ereksi
Ilustrasi berhubungan intim. Foto: Foredi

"Karena wilayah yang kami identifikasi dalam genom manusia tampaknya bertindak secara independen dari faktor-faktor risiko tersebut, maka mengembangkan pengobatan baru yang menargetkan variasi di lokasi genetik ini memiliki potensi untuk membantu orang-orang yang tidak menanggapi pengobatan saat ini," pungkas Jorgenson.

Jorgenson mencatat bahwa sekitar 50 persen pria tidak menanggapi perawatan disfungsi ereksi yang tersedia saat ini. Hasil studi ini divalidasi dengan mempelajari database kedua di Inggris. (fny/jpnn)

Para peneliti telah mengidentifikasi varian genetik yang sebagian bertanggung jawab atas disfungsi ereksi.


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News