Pengakuan Terapis Bahenol yang Video Panasnya Tersebar

Puncaknya, TBS meminjam Rp 6 juta akhir Juli lalu. Seperti biasanya, TBS selalu melakukannya dengan ancaman.
Karena takut, Des pun menuruti permintaan TBS. Tak berselang lama, Des meminta agar duit itu dikembalikan. Namun, TBS hanya mengembalikan Rp 2,5 juta.
“Setelah itu sekitar Agustus, saya tidak pernah lagi menghubungi. Namun, dia terus-terusan meneror, bahkan hingga ke keluarga saya yang ada di Jawa,” ujarnya.
“Saya sampai beberapa kali ganti nomor HP, namun tetap diketahui. Akhirnya September, video tersebut tersebar. Saya tidak tahu harus berbuat apa, saya malu,” jelasnya.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Kutim AKP Andika Dharmasena mengaku sedang mengumpulkan data dan bahan untuk pengembangan.
“Video ini telah membuat keresahan masyarakat. Makanya akan kami usut,” ungkapnya. (dns/ica/k16/jos/jpnn)
KUTAI TIMUR – Polres Kutai Timur terus mendalami kasus penyebaran video panas yang beredar beberapa waktu lalu. Pelaku di video itu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polisi Ungkap Praktik Prostitusi Online di Lhokseumawe, Tangkap 3 Tersangka
- Polres Tanjung Priok Raih Predikat Pengelolaan Anggaran Terbaik Kedua dari 139 Satker
- Kapal Feri Tenggelam di Peraian Penajam, BPBD Bergerak Mengevakuasi Penumpang
- Baliho di Jalan Protokol Pekanbaru Ditertibkan, Menteri Kehutanan Apresiasi Ketegasan Wali Kota
- Sempat Dikira Bangkai Hewan, Mayat Pria di Kampar Bikin Gempar
- Sachrudin Lantik 3.419 PPPK Kota Tangerang, Ini Pesannya