'Pengalaman Paling Mengerikan': Hawaii Airlines Alami Turbulensi, Puluhan Luka-luka

"Itu adalah pengalaman paling mengerikan yang pernah saya alami selama 40 tahun hidup," katanya.
Ia mengatakan sempat melihat penumpang lain yang turun dari pesawat dengan luka di kepalanya dan darah di wajah dan pakaiannya.
Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB) setempat mengatakan pihaknya sedang memeriksa peristiwa ini.
Pesawat tersebut membawa 300 penumpang, dengan kebanyakan di antaranya pergi ke Hawaii untuk berlibur.
Kepala operasi Hawaiian Airlines Jon Snook mengatakan turbulensi tersebut tidak pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah penerbangan pesawat tersebut.
Menurutnya tiga awak pesawat juga luka-luka sementara bagian dalam pesawat rusak.
Mereka yang luka-luka tidak mengenakan sabuk pengaman meski tanda mengenakannya dalam posisi menyala.
Jon mengatakan pesawat Airbus A330-200 tersebut mulai turun setelah mengalami turbulensi. Awak kabin menyatakan pesawat dalam keadaan darurat karena banyaknya yang terluka sehingga pesawat tersebut diizinkan mendarat lebih cepat.
Lebih dari 30 penumpang pesawat menuju Hawaii luka-luka setelah pesawat tersebut mengalami turbulensi
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas
- Dunia Hari Ini: Siswa SMA Prancis Ditangkap Setelah Menikam Teman Sekelasnya