Pengalaman Sekali Seumur Hidup: Jadi Petugas TPS di Luar Negeri

Pengalaman Sekali Seumur Hidup: Jadi Petugas TPS di Luar Negeri
Pengalaman Sekali Seumur Hidup: Jadi Petugas TPS di Luar Negeri

Bukan hanya pernak-pernik berbau Indonesia, seperti peta Indonesia dari bahan batik, tapi terlihat juga kaos sepakbola bernomor 13, sarung tinju, hingga cock badminton.

Di Melbourne ada 22 TPS dan masing-masing TPS diberi kebebasan untuk menghiasnya, asal tidak menganggu kelancaran jalannya pencoblosan.

Pengalaman Sekali Seumur Hidup: Jadi Petugas TPS di Luar Negeri Photo: TPS 13 mengedepankan tema olahraga agar perbedaan tetap dihargai dan diterima. (Foto: Koleksi pribadi)

Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) di Melbourne mengatakan lebih dari 8.000 warga Indonesia yang mencoblos hari Sabtu.

Jumlah pemilih tetap di Melbourne yang sudah ditetapkan oleh KPU adalah 13.429 orang, sehingga persentase mereka yang menggunakan hak pilihnya adalah mencapai 61%.

Mona mengaku jika ternyata menjadi petugas di TPS itu "ribet sekali" dan "sangat birokratis" karena semua ada aturannya.

"Berkasnya banyak, prosedurnya juga berlapis, ditambah kalau setiap akan melakukan prosedur harus ada saksi dan kemudian dilaporkan," ujarnya yang bekerja di Badan Koordinasi Penanaman Modal.

Pengalaman Sekali Seumur Hidup: Jadi Petugas TPS di Luar Negeri Photo: PPLN Melbourne yang dikepalai Isvet A Novera (ketiga kanan) bersama KJRI Melbourne Spica Tutuhatunewa (memakai batik) (Foto: Facebook, PPLN Melbourne)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News