Pengamat Kholid: Kinerja Pertamina Tetap Positif dan Efisien
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Center for Energy Policy M Kholid Syeirazi mengatakan Pertamina dinilai memiliki kinerja positif meski di tengah kenaikan harga BBM.
Menurut dia, BUMN berhasil menerapkan program efisiensi dengan baik.
“Kinerja Pertamina tahun ini jauh lebih baik dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Termasuk dari sisi efisensi,” ungkap Kholid dalam keterangan tertulisnya.
Menurut Kholid, hal itu dibuktikan dari kondisi keuangan Pertamina tahun ini, hingga Juli 2022.
Pada periode tersebut, Pertamina berhasil menghemat biaya operasional sebesar Rp 6 triliun.
Efisiensi tersebut, lanjut dia, karena keberhasilan melakukan penghematan pada sektor hulu.
“Saya melihat memang di hulunya terbukti berhasil melakukan penghematan biaya produksi per barel. Itu cukup efisien,” ungkap Kholid.
Terbukti, lanjutnya, terjadi penurunan ongkos produksi migas Pertamina pada kuartal pertama tahun ini, yakni menjadi USD 17,68 per barel.
Direktur Center for Energy Policy M Kholid Syeirazi mengatakan Pertamina dinilai memiliki kinerja positif meski di tengah kenaikan harga BBM.
- Peringati Hari Kartini: Memaknai Peran Penting Perwira Pertamina untuk Keluarga
- Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2, Ini yang Dilakukan PIS
- Pertamina NR-Fikom Unpad Berkolaborasi Garap Komunikasi Strategis Soal Transisi Energi
- Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Beberkan Upaya Pemerataan Energi di Indonesia
- Catatan Ketua MPR: Mencermati Dampak Eskalasi Ketegangan di Timur Tengah
- Dorong Pelaku Usaha Naik Kelas, Pertamina Gelar UMK Academy 2024