Pengamen Cantik Itu jadi Lulusan Terbaik di Unair Surabaya

Pengamen Cantik Itu jadi Lulusan Terbaik di Unair Surabaya
Pengamen yang menjadi lulusan terbaik UNAIR Surabaya. Foto : Pojokpitu

Orang baik hati itu juga memberikan pekerjaan kepada ayahnya dengan Syarat Noviana berhenti menjadi pengamen.

Jejak manis pun mulai dirajut oleh Novi, saat berhasil memasuki bangku kuliah di Fakultas Hukum Universitas Airlangga Surabaya.

Untuk mencukupi kebutuhan perkuliahannya, berbagai hal dilakukan, seperti berdagang barang, menjadi pelatih olahraga panah di salah satu klub memanah Surabaya, hingga magang di unit Konsultasi dan Bantuan Hukum (UKBH) Fakultas Hukum Unair.

Beruntung, menginjak semester 5, Noviana menerima beasiswa perusahaan Chaeron Pokphand Indonesia yang menunjang pendidikannya hingga akhir perkuliahan.

Kegigihan Noviana akhirnya membuahkan hasil. Pada hari Jumat lalu Noviana diwisuda sebagai wisudawati terbaik predikat cumlaude dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,94 di Fakultas Hukum, Universitas Airlangga Surabaya.

Kini, Noviana akan memulai kariernya di salah satu kantor advokat. Tak berhenti hanya di gelar sarjana, Noviana mengaku, dirinya ingin melanjutkan ke program S2. "Saya ingin mengejar mendaftar sebagai hakim," tuturnya.

Sementara Karyatiningsih, ibu Noviana mengatakan, sebenarnya sebagai seorang ibu tak tega melihat anaknya mengamen demi membantu perekonomian keluarga.

Namun melihat tekad anak-anaknya,  dia pun hanya bisa mendoakan agar sang anak berhasil kelak.  (pul/pojokpitu/jpnn)

Pengamen cantik itu diwisuda sebagai lulusan terbaik predikat cumlaude dengan Indeks Prestasi Kumulatif tinggi.


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News