Pengawasan SPBU dengan Sistem IT Dimulai Agustus
Selasa, 09 Juli 2013 – 01:19 WIB
SEMARANG - Pertamina telah menunjuk PT Industri Telekomunikasi Indonesia (INTI) Persero sebagai pemenang proyek sistem monitoring pengendalian bahan bakar minyak (BBM) subsidi di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) yang ada di DKI Jakarta. Sesuai rencana PT INTI, sistem pengendalian BBM menggunakan radio frequency identification (RFID) itu sudah bisa dipasang pada bulan depan.
"Sistem sudah mulai dan mudah-mudahan kita harap pertengahan Agustus untuk sistem di SPBU bisa selesai khusus di DKI Jakarta," ujar Direktur Utama PT INTI, Tikno Sutisna saat ditemui usai menghadiri penganugerahangelar Dokter Kehormatan (Doctor Honoris Causa) kepada Menteri BUMN Dahlan Iskan di IAIN Walisongo, Semarang, Jawa Tengah, Senin (8/7).
Baca Juga:
Menurutnya, sistem pemantauan dengan teknologi informasi (IT) itu akan terpasang di 276 SPBU yang tersebar di DKI Jakarta. Namun, pemasangan alat RFID bagi seluruh kendaraan di Jakarta belum dapat dilakukan. Sebab, PT INTI masih menunggu dikeluarkannya peraturan mengenai kewajiban pemasangan monitoring di setiap kendaraan.
"RFID untuk Jakarta fokus di mobil instansi pemerintah dulu sambil nunggu rujukan aturannya keluar," ujar dia.
SEMARANG - Pertamina telah menunjuk PT Industri Telekomunikasi Indonesia (INTI) Persero sebagai pemenang proyek sistem monitoring pengendalian bahan
BERITA TERKAIT
- Menko Airlangga Sebut Indonesia Negara ASEAN Pertama Jadi Anggota OECD
- Menko Airlangga Resmi Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD Indonesia
- Chandra Asri Group Berjaya di Global CSR & ESG Summit and Awards 2024
- DAIKIN Proshop Designer Awards Kembali Gelar Kompetisi Tahunan, Begini Penjelasannya
- Kunker ke NTB, Presiden Jokowi & Mentan Amran Bersepeda di Lombok
- Thailand Akan Gelar Pameran Dagang Produk Listrik dan Elektronik Terbesar, Simak Nih