Pengikut Yakin yang Ditangkap Cuma Bayangan Dimas Kanjeng
Sabtu, 08 Oktober 2016 – 22:12 WIB
Ia menyebutkan, dalam ajaran Islam, pengajian atau ceramah agama dilakukan dengan ikhlas karena Allah.
“Menggandakan uang tidak ada itu dalam ajaran Islam. Apalagi selawat menggandakan uang Dimas Kanjeng itu, dari mana dasarnya?” tegas dia.
Di sisi lain, Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Kaltim KH M Rasyid mengatakan, dalam dakwah Islam tidak dikenal tarif ataupun mahar.
Jika hal itu dilakukan, warga yang ikut pengajian harus waspada.
“Kalau bentuknya sedekah tidak masalah. Kalau pakai mahar itu tidak ikhlas namanya,” ucap Rasyid. (dra/him/did/far/k15/jos/jpnn)
SAMARINDA - Kapolresta Samarinda Kombes Pol M Setyobudi Dwiputro menuturkan, pihaknya masih menunggu laporan warga yang menjadi korban penipuan padepokan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Peduli Pendidikan, Polres Inhu Bangun MCK dan Pojok Baca di SD Marginal Rakit Kulim
- Penyelundupan 2.540 Ekor Burung Melalui Pelabuhan Bakauheni Digagalkan
- Ada Honorer Hampir Punya SK PPPK, tetapi Dicoret BKN, Alasannya Jelas
- DIY Usulkan 354 Formasi CPNS dan 2.590 PPPK 2024, Begini Penjelasan Amin Purwani
- Dihantam Gelombang, Kapal Bermuatan Sembako Tenggelam di Perairan Kepulauan Meranti
- Gelombang Tinggi, Kapal Pengangkut Sembako Tenggelam di Perairan Pulau Rangsang