Pengusaha Kaya Raya Ini Relakan Toko Furniturnya untuk Pengungsi
Kamis, 31 Agustus 2017 – 17:14 WIB
Gereja Lakewood ditutup. Warganet menuding Osteen sengaja tutup mata dengan penderitaan penduduk.
Sebab, jalan menuju gereja berkapasitas 16 ribu orang itu kering.
Keesokan harinya Osteen berdalih bahwa gereja difungsikan untuk pusat ditribusi bantuan buat para korban.
Pada Selasa (29/8) dia baru menyatakan bahwa gereja membuka pintu untuk menampung para pengungsi. (Independent/BBC/sha/c15/any/jpnn)
Jim McIngvale, pemilik toko furnitur di Houston, Negara Bagian Texas, Amerika Serikat (AS) membuka toko-toko miliknya sebagai selter bagi pengungsi
Redaktur & Reporter : Natalia
BERITA TERKAIT
- Indonesia Jalin Program Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa
- Ratusan Warga Israel Serbu Masjid di Kota Tua Hebron
- Cegah Dampak Konflik Timteng Meluas, Indonesia tak Boleh Lengah
- Vietnam: Mengimpor Barang dari Uni Emirat Arab Rawan Penipuan
- Ampuh Lumpuhkan Serangan Iran, Iron Dome Israel Bikin Inggris Kepincut
- Resmi! Tetangga Amerika Serikat Ini Akui Kedaulatan Negara Palestina