Pengusaha Travel Setuju Biaya Umrah Rp 20 Juta

Pengusaha Travel Setuju Biaya Umrah Rp 20 Juta
Jemaah umrah naik pesawat. Foto: Jawa Pos

“Ini juga sesuai dengan harga paket umrah yang kami buat sudah di atas Rp 20 juta dan tarif standar rata-rata travel tergabung di Amphuri (Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia),” ujar pria yang juga anggota Amphuri ini.

Dijelaskan, Albilad sendiri menetapkan harga paket umrah terendah mulai Rp22 juta-Rp24 juta untuk paket 9 hari bintang 3 starting Palembang. “Penetapan oleh Kemenag itu sudah pas dan sangat sesuai dengan standar harga komponen keberangkatan umrah,” bebernya.

Tarif itu meliputi tiket pesawat, hotel, catering, dan lainnya. Jadi, jemaah bisa dapat pesawat Saudi Airlines tanpa transit ke negara lain. “Semua fasilitas itu sudah layak dan membuat jemaah nyaman,” tambahnya.

Diakuinya, kalau harga Rp 20 juta itu sebenarnya harga dasar bukan harga jual. “Tetap bisa berangkatkan jemaah dengan harga sebesar itu,” cetusnya.

Untuk harga di bawah Rp 20 juta, sebenarnya juga bisa memberangkatkan jemaah. Tapi, dengan konsekuensi pelayanan yang serba minimum dan cenderung merugikan jemaah.

Sekretaris Forum KBIH Sumsel H Fery Munandar menyatakan mendukung putusan yang ditetapkan Menteri Agama bahwa biaya perjalanan ibadah umrah minimal Rp20 juta.

“Dari KBIH, kami menganggap biaya referensi yang dipatok Menag sudah tepat, agar masyarakat tidak tertipu dengan promo-promo ibadah umrah yang murah, tapi tidak jelas,” katanya, tadi malam.

Soal biaya ideal, dia tak bisa memukul rata karena semua itu tergantung dengan fasilitas yang dipilih dan didapatkan masyarakat. “Semakin banyak fasilitas, tentunya akan semakin banyak biaya yang diperlukan,” jelas Fery.

Sejumlah travel umrah menyikapi positif kebijakan baru Kemenag RI terkait besaran biaya penyelenggaraan ibadah umrah (BPIU) referensi sebesar Rp20 juta.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News