Penjabaran Sila-Sila Pancasila Dalam Membangun Karakter Bangsa
Agus Widjajanto SH MH - Praktisi Hukum, Penulis dan Pemerhati Polsosbud
jpnn.com - DALAM kehidupan dunia modern saat ini, manusia hidup tanpa adanya batas negara.
Pesatnya perkembangan tehnologi informasi yang makin canggih menghantarkan perubahan signifikan pada perilaku manusia.
Pada gilirannya, perubahan tersebut turut memengaruhi tatanan masyarakat dari suatu negara.
Masing-masing negara tentu mempunyai tatanan dan aturan berupa norma hukum dan dogma hukum positif.
Tatanan dan aturan ini dibentuk untuk mengatur dan menjaga ketertiban serta keamanan masyarakat dengan menyesuaikan karakter dari setiap bangsa.
Demikian halnya Indonesia, mempunyai regulasi dan tatanan aturan hukum positif yang diciptakan dan diterapkan.
Tujuannya untuk mengatur dan menjaga ketertiban dan keamanan bagi setiap warga negara dan orang asing yang tinggal di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Harus diakui, kemajuan teknologi informasi disertai dengan munculnya era baru yaitu perdagangan bebas membuat semuanya menjadi lebih mudah.
Pancasila merupakan acuan termasuk generasi muda dalam bersikap bertindak dan bertutur kata yang sesuai dengan lima sila yang saling menjiwai dan dijiwai.
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat
- Kumpul Bareng Komunitas Tionghoa di PIK, Ridwan Kamil Gaungkan Toleransi
- Ahmad Muzani Ungkap Cerita Prabowo Terbitkan PP 47 Hapus Utang Rakyat: Amanat Pancasila
- Presiden Prabowo dan Tantangan Aktualisasi Pancasila
- Kemanusiaan yang Adil dan Beradab jadi Landasan Egi-Syaiful Membangun Lamsel
- Hari Kesaktian Pancasila, dari Beleid Menteri Panglima Angkatan Darat ke Keputusan Pejabat Presiden