Penyesalan Terbesar Anthony Sinisuka Ginting Seusai Digulung Juara Dunia 2021
Menurut Ginting, permainan wakil Singapura pada laga ini sangat apik mengakibatkan dirinya kewalahan.
Pujian pun diberikan juara Indonesia Masters 2020 itu kepada Loh Kean Yew yang tengah bermain dalam permainan terbaiknya.
“Pada laga ini, Loh Kean Yew bermain menekan dan mengatur tempo permainan saya. Dia sangat pintar membaca strategi saya dengan terus menekan,” puji Ginting.
Dia mengaku berusaha meredam kecepatan lawan tangguhnya tersebut, tetapi Loh Kean Yew dinilai sudah menemukan bentuk permainan terbaiknya.
Kekalahan Anthony Sinisuka Ginting di laga ini melawan Loh Kean Yew menjadi yang kedua seusai terakhir kali bertemu pada Indonesia Masters 2014.
Saat itu pada babak 32 besar, Ginting juga kalah dari pemain ranking 10 dunia itu melalui pertarungan rubber game dengan skor 21-17, 18-21, 18-21.(pbsi/mcr16/jpnn)
Anthony Sinisuka Ginting gagal membuka keran poin tim putra Indonesia pada Thomas Cup 2022 seusai dikalahkan Loh Kean Yew (Singapura)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Muhammad Naufal
- Thailand Open 2024: 4 Ganda Campuran Indonesia Tidak Kesulitan Melangkah ke 16 Besar
- Thomas dan Uber Cup 2024 Jadi Ajang Debutan Mencari Pengalaman
- Thomas Cup 2024 Jadi Momen Balas Dendam China kepada Indonesia
- Thomas dan Uber 2024: Kembalinya Superioritas China
- Libas Indonesia 3-1, China Raih Gelar ke-11 Thomas Cup
- Final Thomas Cup 2024: Jojo Memperpanjang Napas Indonesia