Perampok Ancam Korban dengan Parang

Perampok Ancam Korban dengan Parang
Perampok Ancam Korban dengan Parang
BATAM - Komplotan perampok bersenjata tajam kembali menyatroni perumahan Komplek Green Town Blok A nomor 6 RT 01 RW 10 Bengkong, Batam, setelah sehari sebelumnya terjadi pembobolan brangkas di komplek yang sama. Perampok masuk dari belakang rumah korban melalui jendela dengan mencongkel kuncinya.

Barang berharga seperti belasan arloji koleksi bermerek, uang Rp4 juta, tiga ponsel, serta kalung dan anting emas yang dipakai korban  dan disimpan dalam kamar di lantai dua lesap diembat. Total kerugian akibat perampokan ini mencapai hampir Rp35 juta.

Perampok nekad menganiaya Tika Sartika, 52, karena kepergok saat korban hendak ke dapur untuk membuatkan susu bagi cucunya. Korban dipukul dengan gagang parang tepat di tengkuk sebelah kanan dan kedua kakinya. Perampok juga mengancam akan membunuh korban jika sampai berteriak minta tolong.

"Perampok ini tergolong nekad. Biasanya pelaku selalu bersebo (penutup kepala), kali ini ketiga perampok tak mengenakan sebo sama sekali. Sehingga, korban sedikit hafal ciri fisik wajah pelaku," ujar Kanitreskrim Polsek Bengkong, Ipda Oloan Situmorang kepada Batam Pos.

BATAM - Komplotan perampok bersenjata tajam kembali menyatroni perumahan Komplek Green Town Blok A nomor 6 RT 01 RW 10 Bengkong, Batam, setelah sehari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News