Perawatan Pasien di Rumah Hemat Anggaran Pemerintah NSW Rp 600 Miliar

Perawatan rumah sesuai jadwal pasien
Ted Atkinson, 77 tahun, telah menderita penyakit ginjal selama 10 tahun terakhir.
Tiga kali seminggu, mesin di rumahnya menghabiskan lima jam untuk melakukan apa yang ginjalnya tak bisa lakukan -yakni membersihkan darahnya.
"Manfaat dari melakukannya di rumah adalah Anda bisa melakukannya ketika Anda ingin melakukannya. Jika saya harus pergi ke Unit ginjal Blacltown, saya harus ke sana katakanlah pukul 7 pagi. Saya akan pergi ke kamar satelit mereka, dan mereka biasanya punya sekitar 20 atau 30 pasien, tapi itulah jam ketika saya harus datang - saya tak memiliki fleksibilitas apapun,” ungkap Ted.
Ia menyambung, "Tapi dalam situasi saya ... Anda bisa melakukan apa yang ingin Anda lakukan."
General Manager Pendidikan Nasional di lembaga ‘Kidney Health Australia’, Debbie Fortnum, mengatakan, ada beberapa manfaat dari perawatan kesehatan yang dilakukan di rumah.
"Kebebasan untuk melakukan dialisis sesuai dengan jadwal hidup Anda, bukan jadwal hidup Anda bergantung pada dialisis, benar-benar berguna," kemukannya.
Ia menjelaskan, "Mereka memiliki banyak fleksibilitas ketika mereka memilih untuk di-dialisis dan karena fleksibilitas itu, mereka sering melakukan lebih lama juga dan itu, umumnya, cenderung memberi mereka hasil kesehatan yang lebih baik."
Sebuah laporan penelitian menyebut, merawat pasien di rumah bisa menjadi alternatif yang lebih aman dan lebih murah dari perawatan rumah sakit, berpotensi
- Industri Alas Kaki Indonesia Punya Potensi Besar, Kenapa Rawan PHK?
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan