Percepatan Pencapaian Target PAT, Gelar Rapat Koordinasi Teknis di Sulsel

Dia menegaskan tidak perlu dilakukan revisi target, cukup mengejar target yang sudah ada.
Sementara itu, Kabid Tanaman Pangan Provinsi Sulawesi Selatan, Muhammad Syarifuddin, menuturkan jika saat ini Sulawesi Selatan merupakan penghasil beras nomor 4, namun konsumsi masyarakatnya sendiri hanya 1 juta ton.
“Kami bisa menyumbang hingga 2 juta ton beras untuk negara, salah satu upaya mempertahankan surplus beras adalah dengan meningkatkan indeks pertanaman dan indeks produksi,” jelas Syarifuddin.
Aster Kodam XIV Hasanuddin, Kolonel Eko Saptono mengaku jika TNI sangat mendukung program Kementan ini.
“Dengan dukungan pertanian modern, program ini akan berjalan lebih lancar. Kami pastikan target pompanisasi sudah tercapai 100 persen,” tegas Eko Saptono.
Rapat Koordinasi ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pertanian Provinsi dan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten/kota se Sulawesi Selatan beserta Kabid Tanaman Pangan dan PSP serta dihadiri pula oleh Komandan Distrik Militer (Dandim) Kabupaten / Kota di Sulawesi Selatan, Pasiter, Produsen Benih di Sulawesi Selatan , Direktorat Jenderal PSP, Tenaga Ahli Menteri (TAM), Staf Khusus Menteri (SKM), dan PJ Kabupaten/TNI se Sulawesi Selatan. (jpnn)
Direktoral Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian (Kementan) menggelar rapat koordinasi teknis satuan tugas antisipasi darurat pangan di Maros, Sulsel.
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, JPNN.com
- Kementan Kukuhkan Young Ambassador Agriculture 2025 & Duta Brigade Pangan Inspiratif
- Mentan Amran Sebut Produksi Beras Melonjak, Ini Angka Tertinggi
- Wamentan Sudaryono Optimistis Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global
- Mentan Amran dan Wamentan Sudaryono Jadi Ujung Tombak Mencapai Swasembada Pangan
- Kementan Gelar Forum Komunikasi Publik Standar Pelayanan RIPH