Perempatan Hek Kramat Jati Terendam Banjir Akibat Kali Baru Meluap

jpnn.com, JAKARTA - Perempatan Hek atau Jalan H Bokir Bin Dji'un, Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, terendam banjir setinggi 20-40 sentimeter (cm) pada Senin.
Banjir disebabkan meluapnya air dari Kali Baru.
Genangan itu menyebabkan arus lalu lintas di Jalan Raya Bogor dari arah Pasar Rebo menuju Kramat Jati maupun sebaliknya macet total.
Bahkan, sejumlah pengendara dari arah Pasar Rebo menuju Kramat Jati terpaksa berputar arah mencari rute lain karena kemacetan panjang imbas dari banjir.
Sejumlah anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) dan Suku Dinas (Sudin) Perhubungan Jakarta Timur tampak berupaya mengurai kemacetan.
Berdasarkan pemantauan pada aplikasi Sistem Peringatan Dini Banjir DKI Jakarta, Senin pagi, tinggi muka air Kali Baru yang membentang di Jalan Raya Bogor sempat Siaga 2 dengan ketinggian 292 sentimeter.
Imbasnya ruas Jalan Raya Bogor dari kawasan Pasar Induk Kramat Jati hingga Hek wilayah Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Kramat Jati, terdampak banjir luapan Kali Baru.
Sementara sejumlah sepeda motor mengalami mati mesin sehingga pengemudi harus mendorong kendaraannya hingga ke lokasi lebih tinggi.
Perempatan Hek atau Jalan H Bokir Bin Dji'un, Kramat Jati, Jakarta Timur, terendam banjir setinggi 20-40 sentimeter.
- Banjir Rob Melanda Pluit Penjaringan, Sejumlah Wilayah Ini Tergenang Air
- Sahrin Hamid: Gerakan Rakyat Jaktim Wajib Dukung Program Prorakyat Pramono-Doel
- Sebut Banjir Kota Palu Gegara Tambang, ART Minta BPK Hitung Kerugian Kerusakan Lingkungan
- Hujan Petir Diperkirakan Melanda Sejumlah Wilayah Ini, Waspada!
- Banjir di Barito Utara Meluas, 60 Ribu Warga Terdampak
- 20 Pelaku Tawuran di Jalan Otista Raya Jaktim Ditangkap Polisi