Perhatian, Kejadian Ini Harus Jadi Pelajaran Berharga Bagi Emak-Emak

Namun, laki-laki yang minta tolong itu mengaku memiliki benda pusaka.
Setelah itu, laki-laki yang badan besar tadi kasih tahu kepada korban, kalau orang yang minta tolong ada benda pusaka, yang berada di dalam mobil di seberang jalan.
“Lalu keduanya mengajak menyebrang jalan untuk melihat benda pusaka itu,” katanya lagi.
Suparti mengikuti ajakan tersebut, lalu laki-laki berbadan gemuk tadi mengajak masuk ke mobil.
Di mobil dikeluarkan benda pusaka tersebut. “Yang saya ingat benda itu seperti besi tetapi terbungkus kain hitam,” katanya.
“Saya sempat tanya dari mana benda pusaka itu. Katanya dari Jogja,” tambahnya.
Di dalam mobil itu, si pria gemuk mengatakan ingin membantu orang yang minta tolong tadi, tetapi dia punya uang hanya Rp15 juta, sementara harga benda pusaka itu Rp185 juta.
“Lalu pria gemuk tadi nanya ke saya, punya uang berapa. Saya bilang ada Rp 3 juta, lalu katanya saya tidak jujur, tetapi memang ketika dikumpulkan semua uang saya, semuanya ada Rp 4 juta,” ceritanya lagi.
Suparti, warga Kelurahan Cereme Taba, Kecamatan Lubuklinggau Timur II, Kota Lubuklinggau menjadi korban hipnotis saat dia berada di depan Lippo Plaza, Sabtu (26/6), sekitar pukul 09.15 WIB.
- Edarkan Sabu-Sabu, KZ Ditangkap Satresnarkoba Polres Ogan Ilir
- Jelang Keberangkatan JCH Asal Sumsel ke Tanah Suci, Herman Deru: Persiapan Sudah Maksimal
- 2 Hektare Lahan Gambut di Palem Raya Ogan Ilir Terbakar, Tim Gabungan Terjun Lakukan Pemadaman
- RDP DPR, Cik Ujang Dorong Penguatan Otda Percepatan Pembangunan Tol Sumsel-Bengkulu
- Rumah yang Terbakar di Palembang Ternyata Pernah Ditempati Mantan Wakil Gubernur Sumsel
- Herman Deru Siapkan Bantuan Rp 50 Miliar untuk Pemerataan Pembangunan di Musi Rawas