Perih, Pedih...Suami Jatuh ke Pelukan Wanita Lain

Perih, Pedih...Suami Jatuh ke Pelukan Wanita Lain
Arbayah akhirnya menyesal karena telah menggunakan sabu, yang menyebabkan masa depan anak-anaknya terancam suram. Foto: Rita/Samarinda Pos/JPNN.com

jpnn.com - JPNN.com - Arbayah, 39, ibu rumah tangga warga beralamat di Jalan Mas Penghulu, Gang Hasanuddin, Kelurahan Tenun, Kecamatan Samarinda Seberang, Kota Samarinda, Kaltim, ditangkap polisi.

RITA LAVENIA SYAIFUL, SAMARINDA

Dia ditangkap karena mengonsumsi sabu. Dia berdalih, menggunakan barang haram itu karena stress lantaran suaminya jatuh ke dalam pelukan wanita lain.

“Saya ini pembuat kue ulang tahun. Saya sebenarnya mampu, karena suami saya seorang pelaut. Saya nyabu karena ditawarin teman. Awalnya saya cuma tertarik make karena supaya tahan begadang aja. Tapi karena sakit hati dengan suami yang selingkuh, saya akhirnya sering make untuk hilangkan rasa kecewa saya,” tutur Arbayah dengan tatapan nanar.

Dia menuturkan hal yang paling menyakitkan bagi dirinya adalah ketika perselingkuhan suaminya diketahui langsung oleh anak pertamnya yang berusia 15 tahun. Bahkan, sang suami sudah menikah dengan selingkuhannya tersebut.

“Dia dengan enteng bermesraan dengan istri barunya. Saya sakit hati, sejak 5 bulan lalu akhirnya saya pakai narkoba untuk menghilangkan setres, dan sakit hati saya,” tutur wanita asal Sulawesi Selatan tersebut.

Akibat terlalu terluka, wanita berpostur kurus ini akhirnya tidak memperdulikan pendidikan anak-anaknya lagi.

“Anak saya terpaksa berhenti sekolah. Karena saya tidak mengurusi. Yang pertama SMP, dan yang kedua ketiga masih SD,” terangnya sambil menggigit ujung sarung pantai miliknya.

JPNN.com - Arbayah, 39, ibu rumah tangga warga beralamat di Jalan Mas Penghulu, Gang Hasanuddin, Kelurahan Tenun, Kecamatan Samarinda Seberang, Kota

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News