Periksa Warga, Korporasi Belum Tersentuh
Sabtu, 29 Juni 2013 – 04:06 WIB
JAKARTA -Pengusutan kasus pembakaran lahan dan hutan di Riau belum menunjukkan perkembangan yang menggembirakan. Hingga kini, polisi masih sibuk menangkapi pelaku perseorangan yang terbukti membakar lahan. Penyidik belum mampu membuktikan keterlibatan korporasi dalam kasus tersebut. Disinggung mengenai lima perusahaan yang sedang diselidiki polisi, Boy masih bungkam. Dengan dalih masih sebatas penyelidikan, pihaknya masih menutup rapat identitas perusahaan yang diduga terlibat dalam pembakaran lahan di Riau. "Nanti kalau sudah penyidikan baru akan kami sampaikan," lanjut mantan Kabidhumas Polda Metro Jaya itu.
Hingga kemarin, Polda Riau telah menetapkan 17 tersangka untuk delapan kasus pembakaran lahan. Tersangka paling banyak masih berasal dari Kabupaten Rokan Hilir dengan jumlah 10 orang. Selebihnya tersebar di Bengkalis (2), Palalawan (2), Dumai (2), dan Siak (1). "Mereka ini sementara sebagai pelaku-pelakunya langsung," terang Karopenmas Mabes polri Brigjen Boy Rafli Amar di kantornya kemarin.
Baca Juga:
Alumnus Akpol 1988 itu mengatakan, pihaknya masih mendalami adanya keterlibatan pihak korporasi dalam kasus kebakaran tersebut. pemeriksaan terhadap ke-17 orang tersebut bakal dikembangkan untuk mengetahui apakah di antara mereka ada yang bekerja untuk perusahaan.
Baca Juga:
JAKARTA -Pengusutan kasus pembakaran lahan dan hutan di Riau belum menunjukkan perkembangan yang menggembirakan. Hingga kini, polisi masih sibuk
BERITA TERKAIT
- Sumsel Juara Umum Kendaraan Hias HUT Dekranas, Pj Gubernur Agus Fatoni: Ini Kebanggaan
- Nilai Peserta Tes CPNS 2021 Sorsel Dirilis di Akun Resmi BKN Manokwari
- Jasad Penjual Telur yang Tenggelam di Sungai Ogan Sumsel Belum Ditemukan
- Penjual Telur Tenggelam di Sungai Ogan, Basarnas Bergerak
- Imigrasi Surabaya Tangkap DPO Polda NTT dan AFP dalam Kasus TPPO
- Innalillahi, Penjual Telur Tenggelam di Sungai Ogan, Begini Kejadiannya