Peringatan! Kegiatan Politik di Area CFD Bakal Dibubarkan

jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya sepakat bersama Pemprov DKI Jakarta untuk menindak tegas aksi berbau politik yang menjurus SARA di area hari bebas kendaraan atau car free day (CFD) di Jakarta.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, tindakan tegas yang dilakukan adalah pembubaran.
Karena, dalam Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 12/2016 menegaskan bahwa area CFD hanya boleh digunakan untuk kegiatan seni budaya, lingkungan hidup dan olahraga.
"Jadi tidak diperbolehkan untuk kegiatan politik dan SARA,” kata dia di Polda Metro Jaya, Sabtu (5/5).
Menurut dia, pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan Pemprov DKI Jakarta dan meminta untuk semua kelompok yang menggunakan CFD tidak diperbolehkan berkegiatan politik.
"Seandainya nanti ada yang melakukannya (kegiatan politik di area CFD) akan kami lakukan tindakan tegas, kami bubarkan,” tuturnya.
Diketahui rencana Deklarasi Akbar Relawan Nasional #2019GantiPresiden akan digelar pada Minggu (6/5). Kegiatan deklarasi tersebut dekat dengan area CFD, tepatnya di Taman Pandang Istana di Monas, Jakarta Pusat. (mg1/jpnn)
Polda Metro Jaya sepakat bersama Pemprov DKI Jakarta untuk menindak tegas aksi berbau politik yang menjurus SARA di area hari bebas kendaraan atau car free day
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- 14 Pendemo Rusuh di Hari Buruh dari Kelompok Anarko
- Jumbo Raih 8 Juta Penonton, Sebuah Kejutan Disiapkan di CFD
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Roy Suryo Sebut Tindakan Jokowi Lucu, Memalukan, dan Tidak Elegan
- Alasan Jokowi Melaporkan Masalah Ringan Itu kepada Polisi
- Dirja Pastikan KPU DKI Telah Kembalikan Sisa Hibah Rp 448 Miliar kepada Pemprov