Peringatan Superpenting Bagi PNS dan Honorer
jpnn.com, KUTAI TIMUR - Sekretaris Daerah (Sekda) Kutai Timur, Kalimantan Timur, Irawansyah mengatakan, pegawai negeri sipil (PNS) dan honorer yang menambah libur Lebaran akan dikenai sanksi pemotongan gaji.
Dia menambahkan, libur Lebaran hanya berlaku dari 11 hingga 21 Juni 218.
"Libur dan kembali bekerja dengan hari yang telah ditentukan. Jangan sampai melampaui batas waktu. Sanksi untuk tenaga kerja kontrak daerah (TK2D) bisa saja tidak dibayar selama satu bulan kerja. Termasuk PNS pun bisa saja tidak mendapat tunjangan perbaikan penghasilan," kata Irawansyah sebagaimana dilansir laman Prokal, Minggu (17/6).
Dia menambahkan, PNS dan honorer yang tidak masuk lebih dari sehari selama berurutan akan mendapat sanksi berat.
"Kecuali ada yang sakit atau melahirkan. Namun, tetap harus ada surat keterangan dari dokter," tambah Irawansyah.
Irawansyah berharap para PNS dan honorer mampu menjadikan 2018 sebagai tahun peningkatan prestasi di segala bidang.
"Sudah seharusnya para PNS mampu memberi contoh yang baik untuk pegawai honorer. Dengan demikian. mereka semua harus mampu menghargai tanggung jawab," kata Irawansyah. (la)
pegawai negeri sipil (PNS) dan honorer yang menambah libur Lebaran akan dikenai sanksi pemotongan gaji.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Kalimat Ini Selalu Ada saat Penyerahan SK PPPK, Bikin Tertekan, Setara PNS?
- 5 Berita Terpopuler: Beda PPPK & PNS Jelas, tetapi Bukan jadi Nomor Dua, kok, Simak RPP Manajemen ASN
- PPPK Punya Hak & Tanggung Jawab sama dengan PNS, tetapi Bedanya Jelas
- 5 Berita Terpopuler: Pintu Tol Honorer jadi ASN Terbuka, Nasib P1-P4 Bagaimana? BKN Mengungkapkan Sesuatu
- Usulan Perincian Kebutuhan PNS & PPPK 2024 Diperpanjang Lagi, BKN Ungkap Penyebabnya
- Selain TPG, Guru PPPK Mendapat Tambahan Penghasilan, Alhamdulillah, Dirapel