Peringatkan Kader Gerindra yang Tak Loyal, Prabowo: Silakan Cari Partai Lain

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyinggung loyalitas kader partainya saat peresmian kantor Badan Pemenangan Presiden di Jakarta pada Sabtu (7/1).
Prabowo mewanti-wanti jika ada kader yang merasa sudah tidak cocok dengan garis perjuangan Partai Gerindra, maka dipersilakan untuk keluar baik-baik.
Dia tidak ingin kerja-kerja tim pemenangan Pemilu 2024 terganggu oleh segelintir kader yang tidak patuh dengan keputusan partai.
"Kalau tidak cocok dengan Pak Prabowo, ya, monggo cari partai lain. Pindah partai boleh lho," kata Prabowo di hadapan para kadernya dikutip dari siaran pers.
Prabowo pun menceritakan pengalaman pribadinya ketika keluar dari Partai Golkar."Aku dulu juga di Golkar. Dengan baik saya menghadap ketum waktu itu, aku pamit. Aku bikin surat pengunduran diri, saya pamit," tutur Prabowo.
Tidak cuma membuat surat pengunduran diri, Prabowo mengaku juga sowan kepada para tokoh Golkar masa itu.
Oleh karena itu, dia mengingatkan jangan ada kader Gerindra yang masih berada di internal, tetapi tidak patuh pada keputusan parpolnya.
"Jangan ada di partai tetapi enggak ikut garis partai. Ini enggak bener, ini tidak bagian dari kesetiaan kepada teamwork," tegas Prabowo.
Prabowo Subianto memperingatkan kader Gerindra yang tak loyal silakan mencari parpol lain. Dia mempersilakan mundur baik-baik.
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- Pendiri CSIS Sebut Pemerintahan Prabowo Perlu Dinilai Berdasarkan Pencapaian Nyata
- Prabowo Akan Hadir dan Beri Sambutan saat Perayaan Hari Buruh di Monas
- Prabowo Belum Mencari Pengganti Hasan Nasbi untuk Jabat Kepala PCO
- PKS Instruksikan Kader di Pos Menteri & Kepala Daerah Menyukseskan Program Prabowo
- Alasan Jokowi Melaporkan Masalah Ringan Itu kepada Polisi