Peringkat Perguruan Tinggi: UI Turun, UGM dan Unair Naik

Peringkat Perguruan Tinggi: UI Turun, UGM dan Unair Naik
Bentuk Pengabdian Mahasiswa UGM Kepada Masyarakat. Foto Radar Jogja/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Peringkat UGM naik, sementara UI melorot, berdasar data yang rilis lembaga pemeringkatan perguruan tinggi di seluruh dunia dunia QS (Quacquarelli Symods) Top Universities.

Dalam pemeringkatan bertajuk World University Ranking 2020 itu, Universitas Indonesia (UI) melanjutkan tren penurunannya. Pada pemeringkatan terbaru kampus yang berada di Depok, Jawa Barat itu berada di peringkat 296 dunia.

Peringkat ini turun dibandingkan pemeringkatan 2019 yang berada di urutan 292 dunia. Rekor terbaik UI terjadi pada pemeringkatan 2018 yakni di posisi 277 dunia.

Kampus lainnya yang mengalami penurunan peringkat adalah Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung. Pada pemeringkatan 2019 posisi Unpad ada di kelompok 651-700 dunia. Sementara pada pemeringkatan 2020 turun di kelompok 751-800 dunia.

Sementara itu beberapa kampus lainnya mengalami kenaikan peringkat. Universitas Gadjah Mada (UGM) Jogjakarta naik dari peringkat 359 dunia menjadi 320 dunia.

BACA JUGA: Kuota Beasiswa Bidikmisi 130 Ribu, Khusus untuk Mahasiswa Baru

Kemudian Institut Teknologi Bandung (ITB) juga terkerek naik dari peringkat 391 dunia ke 331 dunia. Posisi Universitas Airlangga (Unair) juga naik dari kelompok 701-750 dunia menjadi kelompok 601-650 dunia.

Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir mengomentari penurunan kampus Indonesia di peringkat dunia itu. ’’Sebenarnya bukan turun,’’ katanya usai melantik Kepala Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) Anhar Riza Antariksawan (28/6).

Peringkat UI naik, sementara UGM dan Unair mengalami kenaikan berdasar lembaga pemeringkatan kampus dunia QS ( Quacquarelli Symods ) Top Universities.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News