Perizinan Kelanjutan Liga 1 2022/2023 Dibahas Lagi Jumat Mendatang

jpnn.com, JAKARTA - Tanda-tanda Liga 1 2022/2023 bakal dilanjutkan tanpa penonton makin jelas.
Pasalnya, kepolisian saat ini sedang mengkaji soal perizinan Liga 1 dengan sistem bubble, sama seperti saat Covid-19 sedang marak di Indonesia.
Hal itulah yang dijelaskan oleh Asisten Operasi (Asops) Kapolri Irjen Agung Setya Imam Effendi saat memimpin rapat koordinasi (rakor) bersama PT LIB, PSSI, Kementerian PUPR, dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (29/11).
"Polri sedang memproses izin Liga 1 yang akan dilaksanakan dengan sistem bubble," kata Agung, setelah rapat.
Sebelumnya, kelanjutan Liga 1 2022/23 dengan sistem bubble memang sudah mengemuka saat perwakilan klub kontestan jumpa di Jakarta, pekan lalu.
Namun, Agung tidak menjelaskan secara rinci bagaimana sistem bubble yang dimaksud.
Meski demikian, dari peserta yang hadir, sudah bisa diprediksi sistem bubble yang dimaksud bakal memusatkan pertandingan di Jawa Tengah dan DI Yogyakarta.
Sebab, hadir dalam pertemuan itu perwakilan dari Kapolda Jateng, Kapolda DIY, Kapolrestabes Semarang, Kapolres Surakarta, Kapolres Magelang, Kapolres Sleman, hingga Kapolres Bantul.
Tanda-tanda Liga 1 2022/2023 bakal dilanjutkan dengan sistem bubble makin terang-benderang. Jumat (2/12) ada rapat lanjutan
- Penyelesaian Akhir Bali United Kurang Tajam, Teco Bilang Begini
- Bertamu ke Markas Persik Kediri, Persita Tangerang Bidik Kemenangan
- Barito Putera Kalah di Kandang Sendiri 2-3 dari Persis Solo
- Sisakan 3 Laga Penentu, PSM Makassar Diminta tak Kendor
- Shin Tae Yong Beri Warning kepada Klub Liga 1, tak Mau Makin Stres
- Persib Bandung Bisa Juara Liga 1 dengan Catatan