Perjuangan Zara JKT48 Harus Menangis dalam Keluarga Cemara

Perjuangan Zara JKT48 Harus Menangis dalam Keluarga Cemara
Zara JKT48. Foto: Instagram

jpnn.com, JAKARTA - Anggota grup idola JKT48, Adhisty Zara mengalami pengalaman tidak terlupakan saat syuting film Keluarga Cemara. Dalam film barunya ini, dia harus beradegan menangis yang menurutnya sangat sulit.

"Paling sulit itu scene nangis, karena benar nyesek banget ceritanya, semuanya sampai hati banget," kata Zara JKT48 di Plaza Indonesia, Jakarta, baru-baru ini.

Meski berat, Zara JKT48 berusaha total saat pengambilan gambar scene menangis. Dia berusaha menampilkan akting sebaik mungkin di depan kamera.

Salah satu pendalaman yang dilakukannya yakni membayangkan adegan yang diperagakan merupakan kejadian asli di keluarganya.

"Sebelum scene nangis aku diam sebentar, dengar lagu, terus bayangin aku tuh ada di posisi itu, aku beneran Euis hari itu. Aku baca skripnya, aku bayangin aku ngomong sama keluarga beneran," bebernya.

Dalam film Keluarga Cemara, Zara JKT48 berperan sebagai Euis. Dia adalah anak sulung dari pasangan Abah (Ringgo Agus) dan Emak (Nirina Zubir).

"Semuanya kerasa banget, jadi aku ngelihat Abah kayak ayah beneran, ngeliat Emak kayak mama beneran, Ara kayak adik beneran," lanjut Zara.

Film Keluarga Cemara bakal tayang perdana di Jogja-Netpac Asian Film Festival pada akhir bulan ini. Sementara untuk publik, film yang disutradarai Yandy Laurens itu beredar di bioskop mulai 3 Januari 2019 mendatang. (mg3/jpnn)


Adhisty Zara mengaku sempat kesulitan harus beradegan menangis saat menjalani syuting film Keluarga Cemara.


Redaktur & Reporter : Dedi Yondra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News