Perkuat Siskamling Medsos untuk Tangkal Hoaks

Perkuat Siskamling Medsos untuk Tangkal Hoaks
Ilustrasi Facebook. Foto: AFP

Masyarakat juga dianjurkan membuat laporan kepada pihak berwenang jika menemukan hoaks.

“Masyarakat bisa melaporkan di babinsa atau babinkamtibmas di kampung masing-masing. Ini perlu dilakukan agar berita itu tidak menyebar luas dan menjadi fitnah. Kalaupun  berita itu benar tentunya tidak berdampak negatif di masyarkat,” kata wakil ketua Badan Pengkaji MPR RI ini.

Pria kelahiran Sukabumi, 29 September 1957 ini juga menghimbau para kontestan pilkada tidak menggunakan hoaks maupun ujaran kebencian untuk menjatuhkan lawan.

“Itu yang perlu disepakati bahwa kemenangan dalam pilkada nanti bukanlah kemenangan parpol atau kemenangan perseorangan. Namun, merupakan kemennagan bersama, kemenangan Indonesia. Janganlah menyebarkan hoaks yang dapat membuat masyarakat resah dan terpecah. Setelah terpilih nanti mari fokus kepada usaha-usaha yang dapat menyejahterakan rakyat,” ujar politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.

Dia juga meminta Babinsa, Babinkamtibmas, RT/RW untuk bersama-sama dengan masyarakat melakukan siskamling medsos guna mencegah kemunculan hoaks.

“Kalau kita sudah akbrab dengan Babinsa, Babinkamtibmas, RT/RW, alim ulama, tokoh masyarakat, remaja, pemuda di wilayah setempat dan masyarakat pada umumnya maka saya kira mereka nanti secara otomatis harus bisa menjadi penangkal atas hal tersebut,” ujar Soenmandjaja. (jos/jpnn)


Anggota Komisi III DPR Soenmandjaja mengingatkan masyarakat tidak menyebar hoaks maupun ujaran kebencian di media sosial (medsos).


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News