Perluas Jaringan Kargo, Garuda Indonesia Targetkan Penambahan 25 CSC

Perluas Jaringan Kargo, Garuda Indonesia Targetkan Penambahan 25 CSC
Garuda Indonesia. Foto Yessy Artada/jpnn.com

jpnn.com, CIREBON - Garuda Indonesia melalui lini usaha kargo menargetkan penambahan sebanyak 25 cargo service center (CSC) selama 2017 dalam mendukung upaya agresif korporat guna memperluas segmen pasar kargo udara nasional.

Hingga akhir 2017, Garuda Indonesia nantinya akan melayani pengiriman kargo udara di lebih dari 94 CSC di seluruh Indonesia.

Hal itu disampaikan Direktur Kargo Garuda Indonesia Sigit Muhartono usai meresmikan Cargo Service Center di Kedawung, Cirebon, (9/8).

Sigit Muhartono mengatakan, 2017 merupakan momentum bagi perseroan untuk mengembangkan bisnis kargo, setelah tahun lalu lebih fokus melakukan konsolidasi internal.

“Tahun ini, kami tengah berupaya memaksimalkan kapasitas kargo yang ada, sehingga diharapkan rata-rata tingkat keterisian kargo pesawat itu bisa meningkat, dari target tahun sebelumnya," tuturnya.

Dengan bertambahnya outlet CSC ini, lanjut Sigit, peluang untuk menggarap pangsa pasar yang lebih besar kian terbuka lebar. Apalagi, tren jual beli online dan bisnis e commerce di Indonesia saat ini tengah meningkat tajam.

Dia optimistis pendapatan kargo Garuda pada 2017 bakal menembus US$270,8 juta, dari realisasi pendapatan kargo 2016 sebesar US$228 juta.

“Karena itu, kami berencana menambah outlet CSC hingga 25 outlet pada tahun ini karena kunci utama pada bisnis kargo ini adalah bagaimana kita berupaya untuk mendekatkan diri dengan costumer,” tuturnya.

Garuda Indonesia melalui lini usaha kargo menargetkan penambahan sebanyak 25 cargo service center (CSC) selama 2017 dalam mendukung upaya agresif

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News