Perluasan Ganjil Genap, Penumpang Transjakarta Capai 937 Ribu Penumpang per Hari

Perluasan Ganjil Genap, Penumpang Transjakarta Capai 937 Ribu Penumpang per Hari
Bus Transjakarta. Foto dok humas Transjakarta

jpnn.com, JAKARTA - PT Transjakarta telah mengoperasikan sebanyak 21 unit tambahan dari 59 unit tambahan yang direncanakan untuk mengantisipasi meningkatnya pelanggan Transjakarta usai kebijakan perluasan ganjil genap yang diterapkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sejak Jumat (9/10).

Adapun armada tambahan tersebut yakni Jenis Articulated Bus (bus gandeng) yang  disediakan untuk melayani rute BRT dan Non BRT.

"Tambahan bus saat ini adalah jenis bus gandeng yang beroperasi di koridor 1 (Blok M-Kota), Koridor 3 (Kalideres-Pasar Baru), koridor 10 (PGC-Tanjung Priok) dan 7C (Cibubur-UKI)," jelas Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transportasi Jakarta Nadia Diposanjoyo.

Penambahan armada tersebut diharapkan bisa menambah kapasitas daya angkut pelanggan Transjakarta pada setiap ruas rute baik itu koridor dan nonkoridor.

Selain itu Nadia juga mengatakan bahwa tambahan 38 unit sisanya akan segera mengaspal di jalan raya untuk memastikan kenyamanan pelanggan pada saat peak dan rush hour dalam waktu dekat.

“Kami ingin pelanggan kami nyaman terlayani dalam bus. Upaya penambahan armada ini diharapkan bisa memberikan jalan keluar pada saat rush dan peak hour," tandas Nadia.(chi/jpnn)

Penambahan armada tersebut diharapkan bisa menambah kapasitas daya angkut pelanggan Transjakarta pada setiap ruas rute baik itu koridor dan nonkoridor.


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News