Pernikahan Sedarah, Terbongkar Setelah Kakek Meninggal Dunia
”Akad berjalan. Resepsi juga. Dua kali lebaran saya ke Palu,” kata Karin di sela sela gugatan cerainya di Pengadilan Agama (PA) Klas 1A Surabaya, Senin (3/10).
Pernikahan mereka pun berjalan bahagia selama empat tahun berturut-turut.
Karin merasa banyak kecocokan dengan Donwori. Apalagi, sebagai polisi, suaminya sangat baik dan bijaksana.
Akan tetapi, rasa cinta itu hilang ketika nenek Donwori menyatakan, kalau kakek Karin yang meninggal itu adalah suaminya dulu.
Kebetulan, Eyang Donjuan adalah pensiunan TNI. Sudah berkali-kali pindah tugas dari kota ke kota bahkan pulau ke pulau.
Terakhir, almarhum bertugas di Malang. Karin pun tak pernah menyangka bila kakeknya juga kakek suaminya.
Nenek Donwori memperlihatkan beberapa foto dan tanda bila orang tua Donwori merupakan anak kandung kakeknya.
Tante Donwori yang berada di Palu diminta mengirimkan foto-foto serta berkas pernikahan sahnya di Palu, Sulawesi Tengah.
Akibat ulah kakeknya yang suka nikah di mana-mana. Kedua cucunya harus menerima balasan atas ulah si kakek, Eyang Donjuan, 80. Kedua cucunya dari
- Aksi Heroik Polantas di Pekanbaru Selamatkan Buruh Tersengat Listrik Bertegangan Tinggi
- Terseret Arus Sungai Amprong Kota Malang, 2 Anak Perempuan Meninggal Dunia
- Tekan Kecelakaan, Ditlantas Polda Riau Meluncurkan Program 'Bung Selamat'
- 4 Jemaah Haji Asal Jawa Barat Meninggal Dunia di Tanah Suci
- Dispora Solo Dapat Alokasi Dana Hibah UEA Rp 55,1 Miliar
- Bocah Hilang Tenggelam di Sungai Kuala Anak Mandah, Basarnas Bergerak