Perpanjangan Tender PLN Dikhawatirkan Ganggu Proyek 35 Ribu MW
Kamis, 21 Juli 2016 – 20:10 WIB
Komaidi juga mengingatkan PLN supaya kelonggran dari sisi waktu ini tidak diikuti dengan kelonggaran dari sisi persyaratan-persyaratan teknis. Karena jika ini terjadi patut dicurigai. Maklum, para peserta tender yang berminat di Jawa I ini melibatkan nama-nama besar, termasuk di dalamnya anak perusahaan PLN sendiri. (jpg)
JPNN.com JAKARTA - Direktur Eksektutif Institute for Essential Services Reform (IESR), Fabby Tumiwa mengkritik kebijakan PT Perusahaan Listrik Negara
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- BPJPH Percepat Asesmen Tiga Lembaga Halal Luar Negeri di Belanda
- PT Hutama Karya Unjuk Gigi di World Water Forum ke-10
- Menko Airlangga Diakui Dedikasinya dalam Kemitraan Strategis Indonesia-Korea Selatan
- PLN & Ceria Jalin Kerja sama Renewable Energy Certificate & Inter Temporal Capacity
- Pasar Rumah Tapak Bertumbuh, LPCK Siapkan Proyek XYZ Livin
- Dukung Green Industri, PLN dan Ceria Group Teken Perjanjian REC