Perpisahan Haru Hugo

Paksa Bertemu Fans Meski Cedera Lutut

Perpisahan Haru Hugo
PULANG - Hugo the Hornet ketika menari remo bersama siswa-siswi Komplek SDN Krembangan Selatan, Surabaya, 26 Juni lalu. Minggu (27/6) kemarin adalah hari terakhir Hugo di Surabaya, dan hari ini ia pun balik ke AS. Foto: Dita Putri/Jawa Pos.
Menjelang jadwal penampilan ketiga Hugo, Azrul Ananda mengumumkan kepada pengunjung apa yang terjadi pada sang maskot. ”Hugo cedera lutut dan sempat mendapat perawatan di belakang panggung,” katanya.

Namun, cedera itu tak menyurutkan semangat Hugo untuk memuaskan penggemar. Dia tetap tampil, tapi hanya untuk membagikan tanda tangan. ”Dia seharusnya tidak boleh tampil lagi. Tapi, dia memaksa ingin tampil. Dia sudah di sini, dia tidak ingin mengecewakan penggemarnya. Dia ingin say good bye dengan cara yang baik,” kata Azrul.

Hugo kemudian keluar dari ruang ganti dengan digandeng Wali Kota Surabaya terpilih, Tri Rismaharini. Tungkai kanannya terlihat sedikit bengkak, dan jalannya masih tertatih-tatih. Kendati demikian, Hugo menyapa penggemar dengan ceria. Dia melambai-lambaikan tangan. Melihat ketegaran Hugo itu, sontak seluruh pengunjung NBA Madness bertepuk tangan.

Seperti mendapat kekuatan baru dari dukungan fans, Hugo langsung tampak sehat begitu sampai di tengah lapangan. Dia kembali bergaya centil dan menyapa penggemar dengan menggoyang-goyangkan perut gendutnya. Dalam kesempatan itu, Hugo juga menyerahkan kenang-kenangan berupa sepatu yang dipakai Super Hugo saat nge-dunk kepada Azrul Ananda.

SURABAYA - Empat jempol tak akan cukup diberikan kepada Hugo the Hornet. Maskot New Orleans Hornets itu membuat hari terakhirnya di NBA Madness presented

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News