Persiapan Klub Liga 1 Agar tak jadi Tim Musafir

Persiapan Klub Liga 1 Agar tak jadi Tim Musafir
Tigor Shalom Boboy. Foto: dokumen JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Pada Liga 1 musim ini, beberapa klub berpotensi menjadi tim musafir karena markas utamanya belum siap atau layak dipakai bermain di kompetisi level teratas tanah air itu.

Musim lalu, Perseru Serui, Persija Jakarta, dan Persiba Balikpapan menjadi tim musafir alias tidak bermain di kota yang menjadi markas utamanya.

Meski PS TNI dan Bhayangkara FC juga mengalami situasi tak jauh beda. Musim ini, potensi klub musafir masih mungkin terjadi.

PSMS Medan yang baru promosi sudah dipastikan menjadi tim musafir. Stadion Teladan, Medan, masih dalam tahap renovasi.

Sejak akhir tahun lalu perbaikan dikebut di stadion legendaris itu. Ternyata, setelah empat bulan berlalu, stadion itu masih belum memenuhi standar Liga 1.

Rumput lapangan, ruangan pendukung, dan lampu stadion terus mereka perbaiki. Saat ini, penerangan mereka telah mencapai 800 lux dengan pembaruan lampu di empat tower plus penambahan di empat sisi tribun VIP Barat dan VIP Timur. PSMS yakin mereka bisa lolos verifikasi.

”Sebelumnya sudah ada verifikasi dari PT LIB (Liga Indonesia Baru) dan ada catatan. Tapi, sudah kami selesaikan,” kata Julius Raja, sekretaris PSMS Medan.

Chief Operation Officer PT LIB Tigor Shalom Boboy menjelaskan, timnya sudah menyelesaikan tinjauan langsung.

Beberapa klub di kompetisi Liga 1 musim ini berpotensi menjadi tim musafir lantaran belum punya stadion sebagai markas yang representatif.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News