Pertama di Indonesia, Aplikasi Android Khusus Penanganan Kanker
Semuanya, kata Dokter Walta, akan tersedia hanya berbekal gawai pintar.
"Perkembangan informasi yang masif penanganan kanker tidak semuanya bisa terekam dalam memori para dokter. Inilah yang melatarbelakangi lahirnya aplikasi ini," ujarnya.
Aplikasi mobile berbayar berbasis android itu juga menyediakan platform interaktif bagi tenaga medis untuk memperoleh informasi tentang terapi kanker terbaru yang beredar di Indonesia.
Terutama untuk kanker payudara, kanker tiroid, kanker kepala leher, kanker jaringan lunak, kanker kulit, dan limfoma.
"Target aplikasi ini adalah para dokter ahli bedah onkologi, dokter ahli hematologi onkologi, dan dokter bedah umum yang menangani pasien kanker. Ini akan memudahkan penanganan pasien," kata Project Manager ISTRY dr Febriyanto Kurniawan.
Aplikasi ini juga memiliki fitur informasi cara pemberian/administrasi obat serta data efek samping obat kemoterapi dan terapi target.
“Data efek samping ini penting karena seringkali pasien bertanya tentang efek samping bahkan sebelum kemoterapi dimulai. Aplikasi ini juga selalu diupdate dengan perkembangan terbaru,” jelasnya. (esy/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Perhimpunan Ahli Bedah Onkologi Indonesia meluncurkan aplikasi untuk penanganan kanker.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Waspada, Ini 4 Makanan Penyebab Kanker Payudara
- Lewat #SELANGKAH 2024, SILO Dukung Transformasi Layanan Kesehatan di Indonesia
- RS Siloam Targetkan Skrining Kanker Payudara Gratis untuk 50 Ribu Wanita
- Cara Efektif Melawan Kanker Payudara dengan Tes Mutasi Genetik BRCA
- Siloam Lanjutkan Program SELANGKAH di 2024, Dukung Deteksi Kanker Payudara
- 3 Manfaat Susu Kedelai, Bikin Penyakit Kronis Ini Tidak Berkutik