Pertama Kali di Indonesia, Fasset Hadirkan Zakat Kripto

Data Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) juga menunjukkan sekitar 62 persen pengguna aset kripto di rentang usia 18-30 tahun.
"Melalui kolaborasi ini, investor kripto kini dapat langsung menyalurkan zakat mereka dalam bentuk kripto melalui Fasset dan akan diteruskan ke Lembaga Amil Zakat Salam Setara Amanah Nusantara," ungkapnya.
Indonesia sebagai salah satu negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, memiliki potensi yang sangat besar dalam pengumpulan zakat. Dengan makin berkembangnya
ekosistem keuangan syariah, inovasi dalam metode pembayaran zakat menjadi makin relevan.
"Sebagai lembaga amil zakat kami memastikan dana zakat disalurkan sesuai dengan ketentuan," ucap Direktur Eksekutif Lembaga Amil Zakat Salam Setara Amanah Nusantara, Ahmad Mujahid. (esy/jpnn)
Pertama kali di Indonesia, Fasset menghadirkan Zakat Kripto untuk mendukung ekosistem zakat digital
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Mesyia Muhammad
- Balai Ternak di Mojokerto Targetkan Peternakan Mandiri dan Berkelanjutan
- BMD Perluas Layanan Modal Usaha Bagi Mustahik di Mojokerto
- Tim Kemanusiaan BAZNAS Tuntaskan Misi di Myanmar
- Omzet ZChicken Fayrus Capai Rp40 Juta per Bulan Berkat Pendampingan dan Modal
- BAZNAS dan Ulama Palestina Perkuat Kerja Sama untuk Palestina
- BAZNAS Siap Fasilitasi Perawatan Warga Gaza yang Dievakuasi ke Indonesia