Pertambahan Usia Bikin Selera Makan Berubah?

Pertambahan Usia Bikin Selera Makan Berubah?
Sarapan. Ilustrasi. Foto Trafoz

? Usia 10–20 tahun

Pada tahapan remaja atau masa pubertas, selera makan dipengaruhi oleh gejolak hormon di dalam tubuh. Selain itu, pilihan diet yang dilakukan di tahapan ini juga dapat memengaruhi pola makan beberapa tahun ke depan.

Penelitian mengatakan bahwa wanita di rentang usia ini cenderung kekurangan nutrisi daripada laki-laki. Pada wanita, keadaan tersebut dipengaruhi oleh faktor biologis, misalnya menstruasi.

? Usia 20–30 tahun

Di rentang usia ini, orang-orang cenderung memiliki selera makan yang tinggi lantaran membutuhkan pasokan energi yang besar. Jika seseorang tidak mampu mengontrol selera makan yang dimilikinya, lemak akan menumpuk di dalam tubuh dan sulit dihilangkan. Ujung-ujungnya, apalagi kalau bukan obesitas atau kelebihan berat badan.

Menurut para ahli, hal tersebut bisa terjadi karena makanan yang dikonsumsi mengirimkan sinyal yang berbeda ke otak. Contohnya makanan berlemak, yang tidak memberikan sinyal kenyang ke otak, sehingga seseorang cenderung mengonsumsi makanan tidak sehat ini dalam jumlah berlebihan.

? Usia 30–40 tahun.

Rumitnya kehidupan orang dewasa membuat stres lebih sering terjadi. Tak hanya mempengaruhi mood dalam menjalani aktivitas sehari-hari, stres ternyata juga dapat mengacaukan selera makan. Berdasarkan sebuah penelitian, stres dapat mengubah kebiasaan dan selera makan pada 80% populasi di dunia

Selera makan manusia akan terus berubah sesuai dengan pertambahan usia setiap individu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News