Pertamina Garap Sumur Peninggalan Belanda

Pertamina Garap Sumur Peninggalan Belanda
Pertamina Garap Sumur Peninggalan Belanda
SAMBOJA - Pertamina melakukan perawatan terhadap sumur-sumur lawas yang dibor sewaktu zaman Belanda. Dari histori sumur SBJ-029 ini pertama kali dibor pada 1941, sebelum kemerdekaan RI. Terakhir diabandon atau ditutup pada 15 tahun silam, karena sudah tidak mengalirkan minyak lagi.

Perawatan sumur bertujuan membersihkan hingga restrukturisasi pipa produksi sumur. Dengan demikian diharapkan kandungan minyak yang belum terproduksi akan dapat mengalir kembali ke permukaan, seiring harga minyak bumi dunia yang terus meningkat.

"Pekerjaan fishing kami tidak sia-sia, saat membersihkan lubang sumur ini pada alat fishing tool kami berhasil mengangkat 16 joint tubing produksi yang terpasang, sejak zaman Belanda. Mungkin itulah yang menyebabkan minyak tidak dapat mengalir keluar, karena pipa produksinya sudah rusak. Banyak sumur tua di wilayah Samboja, menurut historinya, dibor sejak zaman penjajahan Belanda," kata M Yunus, pengawas produksi lapangan Pertamina.

Tentu ini sebuah usaha untuk meningkatkan produksi minyak. Ada bukti yang menyatakan di sumur ini masih ada kandungan minyak. Yaitu, saat swabbing job selama dua hari terakhir ada minyak terus keluar. Ke depan pipa produksi yang terangkat itu akan diganti dengan pipa yang baru dan akan di perforasi (dilubangi) ulang pada titik aliran minyak.

SAMBOJA - Pertamina melakukan perawatan terhadap sumur-sumur lawas yang dibor sewaktu zaman Belanda. Dari histori sumur SBJ-029 ini pertama kali

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News