Pertamina Sidak SPBU Jelang Nataru, Pengamat: Sudah on The Track

Terpisah, Ketua Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi mengatakan, secara korporasi Pertamina memang bertanggung jawab untuk memastikan produk BBM di SPBU harus memenuhi standar dan pasokannya selalu cukup, baik saat long week end atau saat reguler.
”Memenuhi standar, dalam arti kualitasnya dan atau takarannya. Jangan sampai ada oknum petugas atau bahkan managemen SPBU melakukan aktivitas ilegal, misalnya mengurangi takaran atau juga mengoplos BBM,” kata Tulus.
Sejak November, Pertamina terus mempersiapkan layanan BBM dan LPG menjelang libur Nataru.
Sejak November misalnya, Pertamina melakukan sidak di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di sejumlah wilayah Pulau Jawa, Bali dan Sumatera Bagian Utara (Sumbagut).
Sidak dilakukan, untuk memastikan operasional di tiap-tiap lembaga penyalur berjalan dengan lancar, termasuk fasilitas-fasilitas penunjang yang ada di SPBU.
Hal ini juga untuk mengantisipasi agar tidak terjadi antrean panjang kendaraan yang mengisi bahan bakar di SPBU.(chi/jpnn)
Pertamina bertanggung jawab untuk memastikan produk BBM di SPBU harus memenuhi standar dan pasokannya selalu cukup, baik saat long week end atau saat reguler.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
- Program DEB Pertamina Dorong Produksi Pangan Desa
- Ini Kontribusi Pertamina untuk Sektor Pendidikan Menuju Indonesia Emas 2045
- PHE Catatkan Kinerja Positif, Produksi Migas Capai 1,04 Juta Barel Setara Minyak per Hari
- Harga BBM Pertamina Turun, Cek Daftar Lengkapnya!
- Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Tinjau Operasional PHM, Dorong Produksi Energi Nasional
- May Day, Pertamina Turunkan Harga BBM Nonsubsidi, Berikut Daftarnya