Pertamina Tak Wajib Sedia Premium di Jawa
Selasa, 11 Juli 2017 – 07:50 WIB

Ilustrasi SPBU. Foto: Malut Post/JPNN
Dari total 2.194 SPBU di luar Jamali, 294 di antaranya tidak menjual premium.
Selain itu, tidak dijualnya BBM premium di SPBU disebabkan rekomendasi konsumen.
Konsumen yang sudah menggunakan pertalite tidak akan kembali ke premium.
”Malah penggunaannya meningkat tinggi sekali. Pertamax itu naik 32 persen. Ini tinggi sekali,” katanya.
Di sisi lain, Kepala BPH Migas Fanshurullah Asa menambahkan, dari total 5.480 SPBU, yang tidak menjual premium, baik di Jamali maupun luar Jamali, mencapai 1.904.
Khusus di Jamali, yang menjual premium mencapai 3.306 SPBU.
Sedangkan yang tidak menyediakan premium 800 SPBU. (dee/c23/sof)
Kinerja pemerintah dan Pertamina dipertanyakan Komisi VII DPR terkait sulitnya mendapatkan premium di sejumlah SPBU.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Pertamina Patra Niaga Pastikan Stok Avtur Penerbangan Haji 2025 Aman
- Program DEB Pertamina Dorong Produksi Pangan Desa
- Ini Kontribusi Pertamina untuk Sektor Pendidikan Menuju Indonesia Emas 2045
- PHE Catatkan Kinerja Positif, Produksi Migas Capai 1,04 Juta Barel Setara Minyak per Hari
- Harga BBM Pertamina Turun, Cek Daftar Lengkapnya!
- Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Tinjau Operasional PHM, Dorong Produksi Energi Nasional